Jagung Komposit

Image result for teknologi jagung komposit
Salah satu varietas jagung komposit
yang sesuai untuk lahan masam adalah
SUKMARAGA dengan sifat sebagai
berikut :
- Umur : 105 - 110 hari
- Tinggi Tanaman : 180 - 220 cm
- Warna Biji : Kuning
- Bentuk Biji : Semi Mutiara
- Bobot 1000 Biji : 240 - 280 gram
- Potensi Hasil : 8,5 t/ha
- Tahan Penyakit Bulai, bercak dan Karat Daun.
- Wilayah Pengembangan sampai
ketinggian 600 m diatas permukaan
laut (dpl).


BENIHGunakan benih yang berlabel dengan
daya kecambah minimal 90% . Kebutuhan
benih jagung untuk satu hektar lahan
adalah 20 kg.
 
PENYIAPAN LAHANLahan tempat pertanaman harus
bersih dari sisa-sisa tanaman dan
tumbuhan pengganggu.
Tanah dibajak dengan kedalaman
15 - 20 cm, gemburkan dan ratakan ,atau
tanpa olah tanah (TOT) pada tanah
bersatektur gembur tau pengoalahan
tanah ringan (minimum tillage).

PENANAMAN
Buat lubang tanam dengan tugal
sedalam 5 cm.
Jarak tanam 75 cm x 40 cm
( 2 tanaman / rumpun ) atau 75 cm x
20 cm ( 1 tanaman / rumpun ).
Masukkan benih dalam lubang tanam
dan tutup dengan tanah atau pupuk
kandang.

PEMUPUKAN
Takaran pupuk 300 kg Urea /ha + 150
kg SP36/ha + 100 kg KCI/ha
Pupuk diberikan 2 kali ,pertama saat
tanam dengan dosis 1/3 dosis Urea
atau (100kg urea/ha), seluruh dari
dosis SP 36 dan KCL dengan dosis
masing-masing (150 kg SP36/ha + 100
Kg KCI/ha).
Pemupukan kedua diberikan 30 HST,
yaitu memberikan 2/3 sisa Urea atau
(200 - 200 kg urea /ha).
Pupuk diberikan dalam lubang /larikan
10 cm disamping tanaman dan ditutup
dengan tanah..

PENYIANGAN
Penyiangan pertama pada umur 15
hari setelah tanam. Penyiangan kedua
pada umur 28 - 30 hari setelah
tanam,dilakukan sebelum pemupukan
kedua.


PEMBUMBUNAN
Setelah dilakukan penyiangan
kedua, lalu lakukan pemupukan kedua
dengan 200 kg Urea/ha, setelah itu
lakukan pembumbunan agar tanaman
tegak dengan kokoh dan tumbuh dengan
baik..

PENGENDALIAN HAMA DAN
PENYAKIT
penyakit bulai : adalah penyakit
uatama pada tanaman jagung yang
disebabkan oleh jamur
Sclerospora
maydis.
Pengendalian penyakit bulai
dengan perlakuan benih ,1 kg benih
dicampur dengan 2 g Ridomil atau
Saromil yang dilarutkan 7,5 – 10,0 ml
air.
Hama penggerak : dikendalikan
dengan pemberian insektisida Furadan
3G melalui pucuk tanaman (3 – 4 butir/
tanaman.)

PEMBERIAN AIR
khusus pertanaman pada musim
kemarau, pada saat sebelum tanam,
15 hari setelah tanam (hst), 30 hst, 45 hst,
60 hst dan 75 hst (6kali pemberiaan).
Sumber air dapat dari irigasi
permukaan atau tanah dangkal (sumur)
dengan pompa.

PANEN
Jagung sudah siap dipanen jika
klobot sudah mongering dan berwarna
coklat muda,biji mengkilap,dan bila ditekan
dengan kuku tidak membekas.




No:13/Adri/PUAP/2009
Alamat BPTP JambiJl.Samarinda Paal V Kotabaru,
Desa Pondok Meja Km.16, Kec. Mestong, Kab. Ma. Jambi
Telp: 0741-40174/7053525, Fax: 0741-40413
e-mail: bptp-jambi@litbang.deptan.go.id
bptp_jambi@yahoo.com
Website:jambi.litbang.deptan.go.id

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ARTI LAMBANG KEMENTERIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN UNTUK MENDUKUNG PERTANIAN BERKELANJUTAN

PETUNJUK TEKNIS OKULASI BENIH